Minggu, 29 November 2015

Ternate ,Kota Cihuy di Indonesia Timur

Kapal besar nyaris menyentuh daratan ,sebelum merapat ke pelabuhan kapal berlayar pelan seolah-olah ingin menunjukan kepada saya yang tinggal di pulau Jawa bahwa inilah Ternate ,kota sekaligus pulau yang menjadi incaran para penjajah zaman dulu yang kaya akan hasil bumi .Kota yang bisa membius para pendatang ataupun pelancong akan keindahan sempurna yang berada jauh di bagian utara Indonesia yang maha luas.

Kapal Pelni sedang berlabuh di pelabuhan Ternate


Saya berdecak kagum memandangi gunung Gamalama dari pinggir kapal, dikaki gunung terlihat geliat kehidupan kota yang cukup ramai .Rasanya nggak sabar untuk meleburkan diri larut dalam aktifitas orang lokal yang baru saja memulai harinya pada pagi itu

ahay..udah kaya pujangga aja deh saya...yuk lanjut

Setelah menempuh perjalanan 18 jam dari Ambon tibalah saya di kota kelahiran Rexy Mainaky (yang tahu dia berarti seangkatan saya) .Keluar dari pelabuhan saya menyewa ojek untuk mendapatkan penginapan dan memang mencari referensi penginapan di Ternate lumayan sulit karena jarang sekali para backpacker yang menulis reviewnya di forum-forum traveling .Kebanyakan yah jalan-jalan sambil dinas kantor dan hotelnya dibayarin toh!.