Rabu, 28 Oktober 2020

Buspacking Flores : Ruteng dan Sawah Laba-laba


Setelah mengexplore Labuan Bajo perjalanan saya lanjutkan ke kota berikutnya yaitu Ruteng.Untuk menuju kesana saya pilih travel Gunung Mas ,sebenarnya saya mau naik bus reguler yang biasa dipake penduduk lokal,namun pemilik guesthouse yang saya inapi menyarankan untuk naik travel ini, karena bisa menjemput di penginapan dan walaupun mereka orang lokal pun nggak tahu kalau bus reguler berangkat jam berapa dan naik darimana.Jadi kesimpulannya untuk naik kendaraan umum di pelosok-pelosok Indonesia tanyalah langsung ke terminal atau orang-orang lokal yang biasa berpergian dengan kendaraan umum atau googling ,biasanya pejalan yang menulis perjalanannya dengan angkutan umum lebih manjur infonya.Oh..iya saya lbih mnyukai naik kndaraan umum yang sring dipakai penduduk lokal selain harga nya yang merakyat dan pasti banyak cerita dan kejadian kejadian yang menarik untuk diceritakan kembali

salah satu view memasuki kota Ruteng

Sedih rasanya meninggalkan Labuan Bajo yang indah ,namun  kejutan lain mungkin menanti di kota berikutnya .Ruteng namanya ,begitu jarang terdengar oleh para pelancong lokal,lebih ngetop Waerebo .Belakangan ini namanya mulai kedengeran lagi berkat Betrand Peto anak angkat presenter terkenal Ruben Onsu yang berasal dari sini ,walaupun desa nya masih 20 km jauhnya dari  pusat kota Ruteng.Kota ini  hanyalah kota persinggahan,kebanyakan pelancong dari Labuan Bajo langsung ke Waerebo padahal kota ini enak banget untuk beristirahat setelah mengeksplor darartan Flores misalnya.