Cuma punya waktu transit 2 hari di makasar ,saya manfaatkan sebaik-baiknya kali ini tidak ingin mengunjungi beberapa objek wisata di sulsel karena waktu yang mepet,maka waktu yang sempit ini saya gunakan untuk kuliner.yah makan, makan dan makan setelah beberapa minggu sebelumnya saya keliling sumba flores tidak menemui makanan khas yang ada hanyalah soto ayam ,bakso,nasi goreng .Maka ketika saya tiba di kota ini langsung kepikiran mau memanjakan lidah dengan kuliner-kuliner dahsyatnya .Makasar gitu loh salah satu kota yang kulinernya ” cuma” mempunyai 2 macam rasa ENAK dan ENAK BANGET.
Begitu browsing diinternet dengan kata kunci “makanan enak makasar” maka keluarlah sederet bahkan dua deret makanan khas makasar yang enak-enak sayangnya letak restorannya tidak berdekatan jadi saya hanya mencari restoran-estoran yang dekat dengan penginapan saja karena kota makasar itu lumayan besar . Kalau cuma berpatokan peta dan jalan kaki lumayan gempor,mau naik angkot kok males yah jalannya banyak yang satu arah.Maka setelah istirahat saya langsung bergerilya jalan kaki menuju tempat-tempat makan yang terkenal akan kelezatan kulinernya.
coto makasar daeng bagadang
Ini adalah tempat makan yang pertama kali saya kunjungi letaknya di jalan karunrung.Tempat ini ramai sekali coto makasarnya enak harganya wuih murah banget satu mangkok coto harganya 6 ribu rupiah saja ,ketupatnya sebiji 500 perak cocoklah untuk kantong backpacker.Apalagi pada saat saya makan disana ada live music akustikan dengan penyanyi yang suaranya bagus.
coto makasar niaga
Saking sukanya sama coto maka saya mengunjungi restoran coto makasar lain di jalan niaga gak jauh dari pelabuhan makasar.Kalo coto daeng begadang rasanya enak kalau yang ini enak banget,yah harga selalu berbanding lurus dengan kelezatan(apa sih).Dengan hanya merogoh kocek 12 ribu rupiah dan sebiji ketupat seribu rupiah anda bisa menikmati hidangan ini
Pertanyaan saya tentang mangkok coto ini:kenapa semua mangkok coto itu kecil-kecil sih?
mie titi
Saya penasaran sekali dengan mie titi ini,mie kering yang disiram kuah kental bertabur toping ayam dengan potongan yang besar-besar dan di kucuri perasan jeruk nipis slurppp,jadi kalau kita makan seperti makan mie instan kering yang berkuah tapi mienya tidak menjadi lembek tetap kriuk2 di gigit.Oh iya karena restoran mie titi ini banyak cabangnya maka saya memilih yang terdekat yaitu di jalan datumuseng pusat kuliner makasar yang letaknya gak jauh dari pantai losari(harga 19 ribu plus minum.
Pisang epe
Pisang epe
Ketika menginjakan kaki di pantai losari sore hari maka disaat itu pula pedagang2 pisang epe memulai aktifitasnya,gerobak2 di pinggir pantai hampir semuanya menjual pisang epe .Ini adalah pisang bakar biasa yang disajikan dengan kuah gula merah dengan variasi rasa keju,coklat,kelapa dll tapi kuah gulanya bercitarasa durian dengan harga 6 ribu rupiah,nah yang bikin spesial adalah menyantap penganan ini sambil menikmati sunset indah pantai losari.
es pisang ijo restoran bravo
Setelah saya jalan-jalan dari taman nasional bantimurung ,angkot yang saya tumpangi melewati jalan andalas padahal tujuan saya adalah karebosi mau makan konro ceritanya.Langsung aja saya turun emang ada apa sih di jalan andalas?berdasarkan informasi ada sebuah restoran yang terkenal dengan es pisang ijonya yaitu restoran bravo.Betul aja es yang berisi pisang berbalut adonan tepung berwarna hijau dan di guyur sirup pandan warna merah dan susu itu enak banget.Porsinya gede harganya 15 ribu aja termasuk bisa lihat foto-foto artis yang pernah makan disini *waduh penting banget yah
Jalangkote
Sebenarnya yang spesial ada di jalan lasinrang tapi lagi-lagi karena waktu saya mepet akhirnya saya pilih jalangkote ini di restoran bravo sekalian minum es pisang ijo.Namanya cukup unik yah ,teman saya yang orang asli maksar selalu nitip apabila ada orang yang berkunjung ke kota ini saya sempat penasaran apaan sih jalangkote ini ternyata kalau di jakarta namanya pastel isinya pun hampir sama lumayanlah buat cemilan.
Konro bakar dan sop konro karebosi
Ini adalah makanan berat bahkan berat banget yaitu iga sapi yang di olah sedemikian rupa dibakar dan dibuat sop tanpa membuang tulangnya dengan rasa yang ajib .Kali ini saya tidak mencicipi di kota makasar tapi di jakarta (boleh ya saya review) kalau di makasar ada didaerah karebosi (ya iyalah kan sesuai subjudul hehe) nah cabangnya ada di kelapa gading
Sebenarnya saya ingin juga membandingkan antara yang di makasar dan kelapagading tapi saya memilih restoran bravo toh saya pernah mencicipinya bukan?
Dan masih banyak lagi kuliner makasar yang bikin mupeng diantaranya pallu basa,es palu butung,atiraja ,nasi kuning riburane.Belum lagi berjejer restoran di jalan datu museng
Jika ingin ke makasar Pesan saya siapkan dana khusus untuk kuliner dan saatnya lupakan diet ketat kamu sepulang dari makasar jangan coba2 melirik timbangan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar