Sebelum
saya datang ke Ambon wawasan kuliner tentang kota ini hanya sedikit.Paling saya hanya tahu sagu
ambon itupun dikarenakan dulu saya mempunyai tetangga orang ambon.Biasanya
hampir setiap minggu mereka memasak sejenis bubur yang manis biasa disebut sagu
ambon dan keluarga saya selalu kebagian mencicipinya.Sagu ambon ini bentuk
mentahnya seperti balok-balok batako
,sebelum dimasak biasanya direndam dulu supaya hancur.Cara memasaknya gampang ,sagu
cukup diaduk didalam panci bersama gula merah tambahkan air secukupnya .Setelah
matang bentuknya seperti bubur tinggal dikasih santan siap deh
dihidangkan.Dulu beberapa pasar di
Jakarta ada yang jual ,sekarang-sekarang sih tinggal nitip aja sama kakak yang
sering ke sana.
Ternyata
selain sagu ambon banyak sekali kuliner yang menjadi ciri khas Ambon,Yang
paling ngetop menurut saya adalah rujak natsepa.Dinamakan rujak natsepa
karena penjualnya hanya terdapat di
pantai natsepa sekitar setengah jam dari pusat kota ambon pedagangnya berjejer
di sepanjang pantai sampai malam.Sebenarnya rujak natsepa sama dengan
kebanyakan rujak-rujak lainnya berisi buah-buahan yang sering kita jumpai tapi
menggunakan bumbu rujak yang kacangnya masih kasar.Yang istimewanya sih sambil
makan rujak disuguhi pemandangan pantai natsepa
yang keren banget.
Rujak natsepa |
Kota Ambon
juga dijejali warung-warung kopi disana disebutnya Rumah kopi. Disepanjang
jalan Sam Ratulangi banyak banget rumah-rumah kopi ,tempatnya sederhana orang lokalnya biasa nongkrong sambil ngobrol-ngobrol dari obrolan yang penting sampe yang nggak penting.Ada
2 rumah kopi yang saya masuki rumah kopi joas dan sibu-sibu.Di Rumah kopi joas yang beralamat di jalan said perintah ,saya memesan kopi jahe .Sumpah, itu kopi yang paling enak saya minum seumur
hidup .Selain disuguhkan dengan gelas yang ukurannya besar juga diberikan
segelas air putih untuk menetralisir rasa kopi yang begitu pekat.
Kopi Jahe Joas |
Rumah Kopi Joas |
Nggak jauh dari rumah kopi joas ada rumah kopi sibu-sibu yang didesain untuk tempat
santai .Tagline-nya aja “Hail Buang
Lansyik” yang artinya kira-kira begini, kalau lagi capek mampir dong
kesini,nyantai. Menu andalannya adalah kopi rarobang ,yaitu kopi rasa jahe yang
ditaburi kacang kenari yang diiris tipis dan sebagai kue pendampingnya ada
beberapa macam nama kue yang sangat asing ditelinga saya seperti Portjes(semacam
brownies),Kasbi tone(baked cassava cake),Koyabu(steamed cassava cake),Bruder
sageru,Tart labu dan Pulut siram.Disini juga ada semacam gallery berisi foto dan poster seniman dan orang-orang terkenal berdarah ambon seperti Yopie Latul,Ruth
sahanaya,Broery Pesolima,Daniel sahuleka dan lain-lain.
Kopi Rarobang |
Kawasan
batu merah yang nggak jauh dari terminal mardika adalah bisa dibilang kampung kue.Dikawasan
ini banyak terdapat penjual kue-kue khas ambon
baik pedagang kaki lima maupun kios-kios besar.Berbagai cemilan tersedia
dikawasan ini seperti kue talang sagu,roti isi ikan tuna,tar kelapa muda dan
masih banyak lagi.
Kue-kue khas Ambon(lemper isi tuna,kue talang sagu,ampas sagu,tart kelapa muda) |
Masih
dikawasan batu merah,jika sudah malam ada pedagang nasi kelapa yang sangat
terkenal.Menempati tenda yang sederhana ,nasi kelapa ini laris manis diserbu
pengunjung apabila nggak cepat-cepat datang jangan harap kebagian.Nasi kelapa
rasanya seperti nasi uduk ditambah lauk pauk seperti sambal ikan cakalang ,telur atau ikan bakar
plus colo-colo .Colo-colo sejenis acar yang berisi irisan tomat muda ,bawang
merah,cabe rawit ,daun kemangi dan
diberi perasan jeruk nipis sangat cocok di siram diatas ikan bakar
Nasi kelapa |
Mau yang
lebih murah meriah ? .Pada malam hari temui saja pedagang-pedagang nasi kuning di jalan-jalan
utama kota ambon terlebih yang di sekitar pelabuhan.Favorit saya sih lauk berbahan dasar
ikan cakalang asap ,Ikan cakalang menu wajib sebagai temannya nasi.
Rasanya kurang afdol makan nasi tanpa ikan cakalang asap.Pedagang-pedagangnya biasanya banyak terdapat dipinggir jalan dan pasar-pasar.Olahan dari ikan ini bisa dibuat bermacam-macam masakan,orang Indonesia kalau dalam hal pengolahan makanan itu kreatif banget,bener nggak?.Nasi kuning yang biasa-biasa aja berubah menjadi spesial dikarenakan olahan ikan calang asap ini.
Penjual Ikan Cakalang asap |
Rasanya kurang afdol makan nasi tanpa ikan cakalang asap.Pedagang-pedagangnya biasanya banyak terdapat dipinggir jalan dan pasar-pasar.Olahan dari ikan ini bisa dibuat bermacam-macam masakan,orang Indonesia kalau dalam hal pengolahan makanan itu kreatif banget,bener nggak?.Nasi kuning yang biasa-biasa aja berubah menjadi spesial dikarenakan olahan ikan calang asap ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar